Menghindari Pengaruh Buruk Dari 'Ain

Apabila kalian melihat sesuatu yang membuat kalian terkagum dari saudaranya, dirinya sendiri atau harta bendanya; maka hendaknya dia mendoakan keberkahan untuknya, karena pengaruh buruk dari ‘ain itu sungguh benar adanya.”_

(HR. Ibnu Majah (no. 3509) dari Sahal bin Hunaif radhiyallahu ‘anhu.)

Hadits tersebut menjelaskan bahwa pengaruh buruk dari ‘ain itu sungguh benar adanya. ‘Ain adalah pandangan mata yang penuh dengan rasa kagum, iri hati, atau dengki. Pandangan mata tersebut dapat menyebabkan kerusakan, baik pada diri sendiri, orang lain, hewan, maupun benda.

Dalam hadits tersebut, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan kita untuk mendoakan keberkahan bagi orang yang memiliki sesuatu yang membuat kita terkagum. Hal ini bertujuan untuk menghindari pengaruh buruk dari ‘ain.

Berikut adalah beberapa doa yang dapat dibaca untuk menghindari pengaruh buruk dari ‘ain:

• Doa yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:

بِسْمِ اللَّهِ الْعَظِيمِ، أَعُوذُ بِاللَّهِ الْأَعْظَمِ مِنْ شَرِّ عَيْنِ النَّاسِ

• Doa yang diajarkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu:

اللهمَّ بَارِكْ فِيهِ وَلَا تَضُرَّهُ

• Doa yang diajarkan oleh Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma:

بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ

Selain itu, kita juga dapat menghindari pengaruh buruk dari ‘ain dengan cara:

• Menjauhkan perasaan iri hati dan dengki.
• Bersyukur atas nikmat yang Allah berikan.
• Meminta perlindungan kepada Allah dari pengaruh buruk dari ‘ain.

Semoga kita semua dapat terhindar dari pengaruh buruk dari ‘ain.