Tafsir dan Metode Tafsir

Tafsir dan Metode Tafsir

Tafsir

Tafsir secara bahasa berarti menjelaskan, menerangkan, atau menafsirkan. Secara istilah, tafsir adalah ilmu yang membahas tentang cara yang teratur dan terpikir baik untuk mendapatkan pemahaman yang benar dari ayat-ayat Al-Qur'an sesuai kemampuan manusia.

Tafsir Al-Qur'an memiliki tujuan untuk memahami makna dan kandungan ayat-ayat Al-Qur'an, serta untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Metode Tafsir

Metode tafsir adalah cara yang ditempuh penafsir dalam menafsirkan Al-Qur'an berdasarkan aturan dan tatanan yang konsisten dari awal hingga akhir.

Secara garis besar, metode tafsir Al-Qur'an dibagi menjadi empat, yaitu:

  • Metode Ijmali

Metode ijmali adalah metode tafsir yang memberikan penjelasan umum tentang makna ayat-ayat Al-Qur'an tanpa membahasnya secara mendalam. Metode ini biasanya digunakan dalam kitab-kitab tafsir yang disusun pada masa awal Islam.

  • Metode Tahlili

Metode tahlili adalah metode tafsir yang membahas ayat-ayat Al-Qur'an secara mendalam, dari berbagai aspek, seperti aspek bahasa, ushul fiqh, sejarah, dan lain sebagainya. Metode ini biasanya digunakan dalam kitab-kitab tafsir yang disusun pada masa pertengahan dan modern Islam.

  • Metode Muqarin

Metode muqarin adalah metode tafsir yang membandingkan penafsiran ayat-ayat Al-Qur'an dari berbagai kitab tafsir. Metode ini biasanya digunakan untuk menemukan titik temu dan perbedaan pendapat para mufassir.

  • Metode Maudhu'i

Metode maudhu'i adalah metode tafsir yang mengumpulkan ayat-ayat Al-Qur'an yang membahas suatu tema tertentu, kemudian dikaji secara mendalam. Metode ini biasanya digunakan untuk memahami tema-tema tertentu dalam Al-Qur'an.

Selain empat metode utama tersebut, terdapat pula metode-metode tafsir lain yang dikembangkan oleh para mufassir, seperti metode tafsir bil ma'tsur, metode tafsir bi al-ra'yi, metode tafsir ilmi, dan metode tafsir interdisipliner.

0 Response to "Tafsir dan Metode Tafsir"

Post a Comment

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berkomentar dengan Bijak