DOSA YANG ALLAH SEGERAKAN SIKSANYA DI DUNIA

Bismillâhirrahmânirrahîm. Puji dan syukur kepada Allah subhânahu wata’âla, Tuhan Yang Maha Mengetahui dan Menganugerahkan pengetahuan kepada makhlukNya.

Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasulullah Sallallahu 'alaihi wa sallam yang tidak akan pernah habis teladan terpancar dari diri Beliau sampai akhir masa.

DOSA YANG ALLAH SEGERAKAN SIKSANYA DI DUNIA

Dosa adalah sebuah perbuatan tercela yang dilakukan oleh manusia dan bertentangan dengan perintah agama. 

Pada hakikatnya, setiap dosa yang dilakukan oleh manusia akan dipertanggungjawabkan kelak diakhirat nanti.

Namun ternyata, ada beberapa dosa besar yang balasannya disegerakan oleh Allah Subhanahu wata'ala di dunia. Dosa-dosa tersebut diantaranya:

Berdasarkan hadits dari Abu Bakrah Radhiyallahu Anhu bahwa Rasulullah Shalallahu A'laihi Wa Sallam bersabda:

عَن أَبِي بَكْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قال : كلُّ ذنوبٍ يؤخِرُ اللهُ منها ما شاءَ إلى يومِ القيامةِ إلَّا البَغيَ، وعقوقَ الوالدَينِ، أو قطيعةَ الرَّحمِ، يُعجِلُ لصاحبِها في الدُّنيا قبلَ المَوتِ 

Dari Abu Bakrah radhiyallahu anhu, Rasulullah ﷺ bersabda, ”Setiap dosa akan diakhirkan (ditunda) balasannya oleh Allah ﷻ hingga hari kiamat, kecuali Al-Baghy (zalim), durhaka kepada orang tua dan memutuskan silaturahim, Allah akan menyegerakan di dunia sebelum kematian menjemputnya.”  (HR Al Hakim, Al Mustadrak No 7345).

"Durhaka kepada orang tua adalah dosa yang bernasab, maka akan dibalas melalui anak-anaknya kelak."

1. Dosa orang yang berbuat zalim

Salah satu dosa yang Allah segerakan balasannya di dunia adalah zalim. Perbuatan zalim adalah salah satu perbuatan yang dapat dapat mengotori hati, seperti sombong, dengki, ghibah, fitnah, dusta, dan lain sebagainya. Karena itu zalim termasuk dari dosa besar.

Manusia yang zalim akan mendapatkan balasan di dunia dan siksa pedih di akhirat. Sebagaimana yang dijelaskan dalam Alquran: 

إِنَّمَا السَّبِيلُ عَلَى الَّذِينَ يَظْلِمُونَ النَّاسَ وَيَبْغُونَ فِي الْأَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّ ۚ أُولَٰئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ

“Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih.” (QS Asy-Syura: 42)

Selain itu, Allah Subhanahu wata'ala menunda siksaan mereka dan ajal mereka, agar mereka kian bertambah zalim dan melampaui batas.

 إِنَّمَا نُمْلِي لَهُمْ لِيَزْدَادُوا إِثْمًا وَلَهُمْ عَذَابٌ مُّهِينٌ

"Sesungguhnya Kami memberi tangguh kepada mereka hanyalah supaya bertambah-tambah dosa mereka; dan bagi mereka azab yang menghinakan." (QS Ali Imran : 178).

2. Dosa karena durhaka kepara orang tua

Islam sangat menganjurkan kepada kita unguk memuliakan dan memperlakukan sebaik mungkin kedua orang tua.

Bukan tanpa alasan. Memuliakan orang tua bisa menjadi sebab seorang anak menjadi ahli surga. Sebaliknya, jika seorang anak berbuat durhaka kepada orang tua maka itu juga akan menjadi sebab dirinya menjadi penguhuni neraka.

Karena itu, berpelikau baik kepada kedua orangtua merupakan satu kewajiban. Dan Islam pun sudah memerintahkan hal itu. Seperti yang dijelaskan dalam firman Allah Subhanahu wata'ala:

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِ

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu-bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka, dan ucapkanlah kepada mereka ucapan yang mulia.” (QS Al-Isra: 23).

Tidak hanya itu, larangan durhaka kepada orang tua juga dijelaskan dalam beberapa hadits. Salah satunya hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari dan riwayat lainnya dari Mughirah bin Syu'bah.

Nabi Muhammad Shalallahu A'laihi Wa Sallam bersabda: 

 إن الله حرم عليكم عقوق الأمهات ووأد البنات ، ومنعا وهات ، وكره لكم قيل وقال : وكثرة السؤال وإضاعة المال

"Sesungguhnya Allah mengharamkan atas kalian berbuat durhaka kepada para ibu kalian, dan mengharamkan mengubur anak perempuan hidup-hidup, menolak kewajiban dan menuntut yang bukan haknya. Allah juga membenci kalian menyebarkan kabar burung, banyak bertanya, dan menyia-nyiakan harta?” 

3. Dosa orang yang memutuskan silaturahmi

Dosa terakhir yang langsung Allah balas di dunia adalah dosa orang yang memutuskan silaturahim. Bahkan, Islam secara tegas mengancam orang-orang yang berbuat dosa ini. 

Rasulullah Shalallahu A'laihi Wa Sallam bersabda dari Abu Muhammad Jubiar bin Muth’im Radhiyallahu Anhu:  

عن أَبي محمد جُبَيْرِ بنِ مُطْعِمٍ رضي الله عنه أَنَّ رسولَ اللَّه ﷺ قَالَ: لا يَدْخُلُ الجَنَّةَ قَاطِعٌ

“Tidak akan masuk surga orang yang memutus (silaturahim)." (HR Bukhari dan Muslim). 

Itulah sejumlah dosa yang Allah segerakan balasannya ketika di dunia, semoga kita semua bisa semakin meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wata'ala dan terhindar dari dosa-dosa tersebut, aamiin.

0 Response to "DOSA YANG ALLAH SEGERAKAN SIKSANYA DI DUNIA"

Post a Comment

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Berkomentar dengan Bijak